Roger W Sperry (1914-1994)

Mungkin banyak yang mengira bahwa Roger W.Sperry adalah seorang ahli bedah saraf, hal tersebut bisa kita pahami karena Sperry banyak terlibat pada penelitian split-brain. Penelitian tersebut dilakukan pada beberapa hewan coba seperti tikus, kucing dan monyet dengan melakukan pemisahan corpus callosum (commisurotomi). Padahal sebenarnya Roger W.Sperry adalah seorang professor dalam bidang psikobiologis di California Institute of Technology (Caltech). Meskipun demikian, Roger W. Sperry memang dikenal mempunyai tangan yang terampil dalam pembedahan.

Selama beberapa tahun, Roger W Sperry bersama koleganya melakukan penelitian split-brain. Semuanya dilakukan dengan menggunakan peralatan yang sangat sederhana. Dia tidak melakukan pemeriksaan biokimia ataupun menggunakan alat yang canggih. Beberapa rekan kerja yang pernah bersama-sama dengannya mengatakan bahwa kelebihan Roger W Sperry terletak pada  kemampuannya untuk membuat suatu pertanyaan dan pengambilan suatu kesimpulan dari penelitian yang dilakukannya.

Setelah sekian lama melakukan penelitian commisurotomi (split-brain), akhirnya Roger W Sperry merancang suatu metode dan beberapa pertanyaan kepada penderita epilepsi yang telah dilakukan commisurotomi (4 dari 10 pasien). Kepada orang tersebut diperlihatkan 2 benda yakni bintang sebelah kiri dan bola sebelah kanan. Kemudian ditanyakan kepada orang tersebut, sebutkan benda apa saja yang terlihat. Ternyata hasilnya sangat amazing, orang tersebut hanya menyebutkan satu benda saja yaitu benda sebelah kanan saja (bola). Dari penelitian tersebut, ternyata membawa ke suatu pemahaman baru tentang terdapatnya perbedaan fungsi hemisfer kiri dan kanan.

Fenomena tersebut kita dapat jelaskan bahwa lapangan pandang sisi kanan akan dihubungkan ke otak kiri dan lapangan pandang sisi kiri dihubungkan dengan otak kanan. Sehingga image bintang akan dipersepsi oleh otak kanan sedangkan image bola dipersepsi oleh otak kiri. Permasalahan akan ada pada image bintang yang dipersepsi oleh otak kanan, untuk bisa menyebutkannya mesti informasi tersebut ditransfer ke otak kiri melalui corpus callosum, karena otak kiri adalah pusat bahasa kita. Akibat pemutusan corpus callosum menyebabkan proses transfer informasi tidak terjadi sehingga orang tersebut hanya dapat menyebut bola. Namun perlu kita pahami bahwa kedua gambar tersebut tetap terlihat hanya tidak mampu menyebutkan keduanya.

Pada tahun 1981, Roger W Sperry dianugerahi hadiah Nobel karena penemuannya terhadap lateralisasi fungsi hemisfer kiri dan kanan. Semenjak itu, berkembanglah teori otak kiri dan otak kanan seperti yang kita kenal sekarang, Right-brain dan Left-brain.

Banyak hal yang kita bisa ambil pelajaran dari perjalanan Roger W Sperry hingga bisa meraih penghargaan tertinggi yaitu mendapatkan hadiah nobel. Salah satunya yaitu semuanya berangkat dari sebuah ide yang sederhana dengan menggunakan peralatan yang sederhana tapi menghasilkan sebuah karya yang luar biasa. Namun semua itu bisa terjadi kalo kita fokus hanya pada suatu bidang sehingga akhirnya expert dalam bidang tersebut.

Roger W Sperry meninggal dunia pada tanggal 17 April 1994 akibat komplikasi sklerosis lateral. Untuk mendapatkan beberapa hasil karya Roger W Sperry, Anda bisa mengklik link berikut.